Evaluasi Diri (Muhasabah)

by Unknown , at 08.28 , has 0 komentar
Evaluasi Diri (Muhasabah),-Orang yang percaya kepada dirinya sendiri, tidak merasa hina apa yang dikerjakannya, bahkan dia ingin supaya memperoleh kemajuan dalam pekerjaannya itu. Gustav Le Bone berkata: "orang yang percaya diri tidaklah mengharap pujian manusia. Orang yang mengharap pujian, niscaya ragu-ragu akan harga dirinya."[1] Sudahkah diri anda percaya diri? tentunya setiap individu sendiri yang dapat menilai hal tersebut berdasarkan konsep percaya diri. Untuk itu, perlu adanya muhasabah diri, self reflection atau self evaluate agar dapat mengevaluasi keberhasilan dan kegagalan yang pasti kita hadapi dalam kehidupan, utuk kemudianmemperbaikinya.

  Evaluasi Diri (Muhasabah)

          Evaluasi Diri adalah salah satu ajaran yang dianjurkan Islam kepada umatnya dalam setiap hari untuk selalu mengevaluasi diri agar hari esok lebih baik dari hari ini. Allah swt berfirman:  

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ(18(

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.(al-Hasyr:18)
           
            Menurut Danah Zohar dan Ian Marshal dalam karya mereka SQ. Banyak di antara manusia yang tidak pernah merenung. Mereka hanya hidup dari hari ke hari, dari aktifitas ke aktifitas, dan seterusnya. SQ yang lebih tinggi berarti sampai pada kedalaman dari segala hal, memikirkan segala hal, menilai diri sendiri dan perilaku dari waktu ke waktu. Paling baik dilakukan setiap hari. Ini dapat dilakukan dengan menyisihkan beberapa saat untuk berdiam diri, bermeditasi setiap hari, bekerja dengan penasihat atau ahli terapi, atau sekedar mengevaluasi setiap hari sebelum anda jatuh tertidur di amalam hari. [2]Ungkapan  Umar yang sangat masyhur yaitu haasibuu anfusakum qobla an tuhaasibuu perlu kiranya dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata.
  Evaluasi Diri (Muhasabah)

            Dengan Muhasabah seseorang akan dapat lebih memahami kondisi dirinya Jika anda mati minggu depan apa yang ingin anda bisa katakan mengenai apa apa yang telah anda capai atau sumbangkan pada kehidupan? Jika anda diberi waktu setahun lagi, apa yang akan anda lakukan dengan waktu tersebut.?[3]Sebaiknya apa yang dievaluasi hendaknya tertulis jelas jangan hanya ada dalam pikiran. Untuk meningkatkan kualitas diri perlu adanya target-target yang akan dicapai untuk mempermudah melakukan evaluasi.

[1]Hamka, Pribadi (Jakarta: Bulan Bintang, 1982), hal.71.
[2] Danah Zohar dan Ian Marshal, SQ, Memanfaatkan Kecerdasan Spiritual dalam Berpikir Integralistik dan Holistik untuk Memaknai Kehidupan (Bandung: Mizan,2002) Cet.V.hal.232.           [3]Ibid.

  Evaluasi Diri (Muhasabah)
About
Evaluasi Diri (Muhasabah) - written by Unknown , published at 08.28, categorized as Belajar islam . And has 0 komentar
0 komentar Add a comment
Bck
Cancel Reply